Awal Mula Saya NgeBlog

07.34

Hai cantik...  tau nggak sih bulan oktober adalah bulan spesial bagi para blogger, karena tanggal 27 Oktober ini diperingati sebagai hari blogger nasional atau kita singkat dengan HARBLOGNAS. Yeah... Oleh sebab itu untuk merayakannya saya dan beberapa kakak-kakak dari  Makkunrai Anging Mammiri mengadakan project atau collab bareng yaitu berupa menulis sebuah postingan dengan tema yang sama. Kali ini temanya adalah tentang blogging. Karena temanya agak luas, saya akan mempersempit lagi dan berhubung saya juga masih baru banget ngeblog  saya akan menulis tentang “5W+1H kenapa saya ngeblog?”.

Dulu, waktu pertama ketemu sama teman-teman blogger pasti hal yang paling sering ditanyakan adalah “sejak kapan ngeblog?” atau “kenapa ngeblog?” atau “inspirasinya ngeblog itu dari siapa?”. Kalau ditanya gitu saya selalu bilang ceritanya panjang banget dan karena terlalu panjangnya saya bingung mau cerita dari mana. Hahaha.

Jadi, sejak 2011 itu saya sangat tertarik dengan makeup. Intinya sih pengen kelihatan lebih bening dikit. Hehehe. Mencobalah mencari produk-produk kosmetik dengan cara me-seacrh di “mbah google” yang  maha tau segala hal (dulu nggak tau jenis kelaminnya jadi, dipanggil “mbah” karena terinspirasi oleh dukun-dukun yang sering dipanggil mbah dukun, tapi karena udah tau jadi nggak dipanggil “mbak” . hahaha). Nggak seperti sekarang, saat itu brand lokal kosmetik nggak banyak dan tentu saja belum ada tuh yang namanya Youtuber atau pun Selebgram. Jadi, cara terbaik untuk mengetahui info produk adalah dengan cara membaca review para blogger.  Nah, blog awal yang paling sering saya kunjungi itu ada dua yaitu Racun Warna Warni dan My Lovely Sister. Racun Warna Warni adalah blog kecantikan milik Sekar Arum perempuan dengan kulit khas cewek Indonesia asli yang nggak putih alias kuning langsat, yang berisikan tentang review-review kosmetik lokal yang harganya tentu saja sangat terjangkau banget.


Sedangkan My Lovely Sister adalah blog kecantikan yang dimiliki oleh dua orang bersaudara yaitu Aini dan Eve, yang ngebahas tentang produk kosmetik Korea (Bhaique lah, dulu tuh saya masih berpikir kalau standar kecantikan itu harus putih seputih orang Korea, tapi sekarang saya sudah sadar kok ^_^). Dari blog My Lovely Sister ini juga saya penasaran dengan teknik photografi. Suka aja ngeliat cara mereka mengatur posisi benda-benda mati sehingga foto terlihat lebih rapi.


Sejak saat itulah saya membeli kamera. Lebih tepatnya minta ditambahi uang beli kamera sama orang tua. Kesalahan pertama saya saat beli kamera adalah pasrah akan pilihan orang tua saya. Mereka memilih kamera Canon 70D, yang mana kamera tersebut adalah lebih sering digunakan oleh kalangan yang lebih profesional, sedangkan  saya? Mmm... lebih sering pakai kamera handphone. Rada bingung pakainya.  Tapi si Canon ini nggak lama saya pegang karena... kamera itu diambil oleh orang jahat alias dicuri. Bulan pertama kehilangan kamera, saya masih baik-baik aja. Tapi, setelah bulan ketiga ngerasa banget kehilangan karena setiap ada objek bagus saya pengen foto. Tapi nggak bisa karena nggak punya kamera bagus. Pakai handphone? Handphone saya saat itu adalah BlackBerry belum pakai android seperti jaman sekarang. Akhirnya saya memutuskan untuk beli kamera lagi dengan uang sendiri soalnya saya nggak enak sama orangtua karena dulu telah dibelikan kamera (ditambahkan uangnya) tapi saya nggak menjaganya dengan baik.  Setelah nabung sekitar 6 bulan dengan sisa uang jajan, akhirnya saya beli kamera Nikon yang sampai saat ini menemani saya. Hahaha.

Karena sudah sedikit lebih jago untuk foto-foto saya akhirnya berani memamerkanya di Instagram saya. Soalnya kalau memasang foto-foto wajah saya sendiri saya nggak pede. Apalagi saat itu saya sering banget jerawatan.  Nah, karena jerawatan ini saya sering banget membaca postingan tentang skincare. Si Blogger A bilang skincare ini bagus, si Blogger B bilang itu bagus di kulitnya, tapi pas dicoba di muka saya, jerawat sukses berkembang biak di kulit saya. Tapi, setelah beberapa tahun kemudian setelah melewati  jalanan berkerikil, tanah yang tandus, mendaki gunung, lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudra, macam ninja hatori akhirnya kulit saya kini lebih baik. Saya bertekad untuk membagi informasi apa saja yang telah saya dapat untuk membantu teman-teman yang sedang merasakan krisis kepercayaan diri akibat jerawat agar bisa bangkit. Harapan saya juga agar perempuan-perempuan cantik di luar sana nggak sembarangan menggunakan produk kecantikan dan serta lebih bisa mencintai dirinya sendiri tanpa merubah dari bentuk yang Tuhan sudah berikan ke bentuk yang lain (yang menurut mereka sempurna). Tentu saja media yang saya pakai untuk membagi informasi adalah blog. Berhubung saya agak ngerti dan sudah punya blog sejak 2011-2012 alhasil dari sub mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi dulu yang isinya tentang tugas-tugas kuliah. Yang kalau kamu cari sekarang postingannya udah nggak ada sebab sudah saya hapus. Hahaha.

Nah, tahun 2016 saya memulai langkah pertama menulis review produk. Tulisan pertama saya yaitu Review Pixy Eyeliner. Sumpah... menulis itu bukan sesuatu hal yang mudah guys. Awal-awal menulis review produk, 250 kata aja saya udah syukur banget soalnya kadang nggak tau mau nulis apa atau kalimat pertama yang saya tulis itu harus apa? Sempat putus asa banget pengen melanjutkan atau nggak nih. Soalnya saya ngerasa nggak punya bakat nulis. T_T.

Tapi, setelah nonton IbuIbu Hot The Series (btw, jangan terkecoh ame judulnye yeeeh. Ini sekumpulan cewek-cewek keren macam Lizzie Parra (CEO BLP Beauty), Andra Alodita (Blogger Hitz terpercaya), Sasyachi ( CEO FaceToFeet.com), Wynda Mardio (Owner Holycow), dan masih banyak lainnya)) episode ke 6 : Upgrade Yourself. Salah satu perkataan Wynda Mardio (yang saat itu jadi pusat dari episode itu) adalah “Penting banget mengupgrade skill karena selain jaman tambah canggih, kitanya jangan ketinggalan dong. Kalau jaman tambah canggih, Kitanya juga harus tambah canggih juga. Jangan diam disitu aja, ngeliat apa-apa di luar, kitanya nggak tau apa-apa. Yah, jadi intinya nggak maju.”


Dari situ saya mulai mikir, “Betul juga sih. Saya harus mengupgrade skill saya sendiri yah”, iyalah harus mulai dari kemauan diri sendiri dong. Saya akhirnya mulai nulis lagi. Sebulan posting satu kali nggak papah. Atau nulis tapi nggak di posting juga nggak papah yang penting nulis dulu. Belajar pelan-pelan karena gak akan ada bayi yang bisa langsung jalan pasti mereka merangkak dulu kan.

Beberapa saat kemudian Allah pertemukan saya dengan Ayu Indah. Salah satu beauty blogger muda di Makassar juga (saat itu beauty blogger bisa dihitung jari guys). Follower instagramnya udah banyak, viewer postingan juga udah puluhan ribu. Berbanding terbalik dengan saya, yang masih receh. Tapi dengan baik hatinya doi nge-DM duluan, memperkenalkan diri dan ngajak temenan. Seneng banget soalnya tuh dulu  saya anaknya rada pemalu. Jadi, ada teman sharing deh. Tapi, ada beberapa saat saya nggak ngeblog lagi karena kulit muka saya breakout lagi. Hiks

Tahun 2017, setelah sembuh dari breakout lagi. Ayu yang saat itu udah masuk duluan di komunitas Blogger Makassar Anging Mammiri, mengajak saya untuk ikutan Kelas Makkurai Anging Mammiri kelas yang membahas tentang cara ngeblog tapi khusus perempuan. Wah, awalnya saya agak gimana gitu takut ketemu blogger yang udah senior pasti banyak yang lebih dewasa. “Gimana kalau mereka nggak ramah?”, tapi ternyata nggak geng mereka ramah-ramah kok. Kelasnya juga seru banget.  Dari komunitas ini juga saya dapat banyak teman, banyak ilmu bahkan dapat banyak rejeki. Hihihi


Sekarang saya mulai konsisten minimal banget dalam sebulan itu ada 4 postingan yang siap untuk di up di blog saya. Harapan saya tentang blog ini adalah saya tetap bisa konsisten tentang tujuan awal saya ngeblog (yang sampai saat ini masih jalan pelan-pelan karena faktor ke-M.A.L.A.S-an, jangan ditiru!), walaupun kadang godaan selalu menerpa. Hahaha. By the way, saya udah beberapa kali nolak beberapa tawaran job “yang lumayan” karena nggak sesuai dengan kemauan, tujuan, bahkan sama tema blog saya. Tapi, tentu saja menolaknya secara resmi dengan kata-kata yang baik dan halus. (saya punya cerita yang menurut saya menarik soal ini. Jadi ada salah satu agensi yang pernah saya tolak tawaran jobnya karena nggak sesuai dengan tema blog saya, beberapa minggu kemudian Founder dan Co-Founder agensi tersebut nge-follow saya di Instagram di hari yang berbeda. Awalnya saya ngira mereka habis nge-stalking akun instagram saya, pengen memastikan blogger mana sih yang telah menolak tawaran agensi mereka, lalu mungkin mereka salah pencet kali yah. Tapi, kok salah pencet barengan gitu. Fyi, akun saya nggak saya privasi jadi siapa pun bisa ngeliat postingan saya tanpa harus nge-follow dulu.  Tapi, yah dasar saya cuek aja. Hahaha. Agensi mana? Ada deh.)

By the way, menurut kamu setelah membaca postingan saya ini. Kamu tertarik nggak jadi blogger?

Selamat hari blogger nasional yah.

Thanks for reading and I hope you have a great day.





12 komentar:

  1. Asyiknya jadi beauty blogger ya Wani, bisa jadi yang paling pertama cobain produk skin care dan make up terbaru.

    Selamat berkarya, Wani sayang.
    Semoga jadi inspirasi bagi blogger muda lainnya 😘

    BalasHapus
  2. Wwkwkwk aku juga udah baca blog Mylovely sister dari 8 tahun lalu gitu. Pas mulai suka skin care korea. Oo jadi gitu awal mula perteman kamu sama Yunda he he he. Selamat HarBlogNas, tetap semangat ngeblog yaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah... kakak lebih lama jadi pembaca My lovely sister.

      Selamat HarBlogNas juga kakak ^_^

      Hapus
  3. Keren ih, sudah bisa konsisten sebulan 4 postingan. Saya kadang sebaliknya, 4 bulan 1 postingan. 🙈 Selamat Hari Blogger Nasional..., semoga semangat terus ngeblognya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Selamat HarBlogNas juga kakak.

      Gara2 masuk AM nih kakak saya jadi rajin banget. Hahaha

      Hapus
  4. serunya ceritanya wani awal mula ngeblog nya dan turut sedih dehkepikiran langsung pas baca bagian kamera 70D mu di curi hiks... ya ampun T_T
    tapi akhirnya dapat gantinya yang lebih bisa menghasilkan ya kayak sekarang
    salut wani dengan konsistennya sampe nolak job, gpp its oke, itu keren hahahaahy

    udah jaannya ya wani mmg ketemu dengan ayunda dan akhirnya bisa jadi beauty blogger kayak ayunda, juga ketemu teman-teman MAM yang se passion juga

    keep blogging dear :*

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kakak. Allah tuh kasih jalan ceritanya gitu. Untung saya menanggapinya dengan positif. Coba negatif kita tak akan bertemu #eh... hehehe...

      Hapus
  5. Wahh wani dapat kamera langsung 70D kalo saya saya jual baru ganti kamera lain, astagaaa.. jangan ikuti dekk hihihi, apalagi pas itu di curi, deh nangisku mi ituuu..

    Kerenn deh lihat bloggers yang punya passion sendiri, yang masih muda sudah berkarya kelak nanti usia makin matang udah sukses yah.. aminnn ya Robb..

    BalasHapus
  6. Selamat hari blogger Wani. Seru ya cerita awal mula ngeblognya. Suka dukanya banyak. Ya begitulah roda kehidupan. Yg jelas sekarang Wani sudah menjadi beauty blogger yg keren. Sukses terus yah dengan dunia ngeblogx sayang.

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.